Pelatih Arema Cronus Milomir Seslija mengungkapkan, kesulitan anak asuhnya menjebol gawang Persija Jakarta disebabkan tim tamu bermain sepakbola negatif. Arema akhirnya memetik kemenangan tipis 1-0 dalam laga di Stadion Kanjuruhan, Minggu (19/6) malam WIB.
Milomir mengungkapkan, Persija memberikan tekanan yang cukup menyulitkan sesuai dengan prediksinya kemarin. Di lain sisi, Arema kesulitan menembus pertahanan Persija akibat skema permainan bertahan.
“Satu gol tetap perlu disambut dengan senang hati. Kami mampu memenangkan pertandingan dengan penguasaan bola lebih dari 60 persen. Persija bermain negatif, sehingga cukup menyulitkan,” ujar Milo, sapaan Milomir.
“Saat Persija mendapatkan kartu merah, kami harusnya memanfaatkan momentum itu untuk menambah gol. Namun, malah justru kami kesulitan mengembangkan permainan. Di babak kedua, ada beberapa perubahan dari mereka, tapi kami menciptakan tiga peluang yang gagal diselesaikan.”
Milo juga menegaskan gol kemenangan yang dicetak Cristian Gonzales sah. Pemain Persija memprotes gol tersebut, karena menganggap Gonzales berada dalam posisi off-side.
“Jika tidak gol, maka akan penalti, karena ada pelanggaran. Saya pikir kami memang mencetak gol, dan itu sah,” cetus Milo.
Sementara itu, Raphael Maitimo mengakui duel melawan Persija tidak mudah, dan mensyukuri kemenangan Arema. Menurutnya, Persija memperlihatkan permainan bagus, sekalipun melakoni laga tandang.
“Sangat berat pertandingan malam ini. Kami menekan, dan mereka bermain bertahan. Tetapi kemenangan tetap kami dapatkan,” ucap Maitimo. (Goal Indonesia)
Terima kasih anda telah menyimak berita bola Indonesia yang berjudul Milomir Seslija: Persija Jakarta Mainkan Sepakbola Negatif semoga post di atas belum basi untuk dipublish dihalaman ini.