
Bolapro.org – Manchester City mengaku puas dengan kinerja Manuel Pellegrini selama menangani klub. Tapi di saat bersamaan, kekecewaan juga ada terkait hasil tim musim ini.
Pellegrini ditunjuk menjadi manajer City pada musim panas 2013 dan langsung membawa klub itu jadi juara Premier League di akhir musim, setelah bersaing sengit dengan Liverpool.
Di musim yang sama, Manuel juga berhasil membawa City merajai kompetisi Piala Liga Inggris. Khusus di liga, City disulap jadi tim paling produktif dengan 101 gol.
Lalu berlanjut di musim 2014/2015, Pellegrini gagal membawa Manchester City meraih satu pun gelar juara. Meski demikian, kontraknya diperpanjang dengan harapan The Citizens membaik di musim ini.
Sayangnya, Manchester City mengalami performa naik-turun yang berujung hanya finis posisi empat di liga, gagal di Piala FA dan Liga Champions. Satu-satunya gelar penghibur sebelum kepergian Pellegrini musim panas ini adalah Piala Liga Inggris.
Maka wajar jika bos City Khaldoon Al Mubarak begitu kecewa dengan pencapaian Pellegrini musim lalu. Meski di satu sisi, City pun juga senang dengan kinerja pria asal Chile itu secara keseluruhan.
“Selama tiga tahun dilatih Pellegrini, kami memenangi titel Premier League kedua kami, dua Piala Liga Inggris, dan lolos ke semifinal Liga Champions untuk pertama kalinya,” tutur Al Mubarak kepada City TV seperti dikutip Soccerway.
“Ada banyak pencapaian yang sudah kami capai dalam tiga tahun ini. Kami harus berterima kasih kepada Manuel dan juga tim yang membantunya, serta bersyukur atas segala pencapaian ini,” sambungnya.
“Di saat bersamaan, kami juga tidak bisa menyembunyikan kekecewaan kami, khususnya musim ini. Kami punya ekspektasi tinggi musim ini,” tutupnya.
Selama tiga tahun di Manchester City, Manuel punya 100 kemenangan, 28 seri, dan 39 kekalahan dengan rasio kemenangan 59,9 persen.